Tuesday, November 29, 2016
Lifting Migas Jatim Naik 23 Persen
Jumlah produksi (lifting) minyak dan gas (migas) di Jawa Timur tumbuh 23 persen pada triwulan ketiga tahun ini. Kenaikan itu ditopang produksi minyak dari Bojonegoro. Humas SKK Migas Jabanusa Priandono Hernanto mengatakan, penopang utama produksi minyak di Wilayah Jabanusa adalah ExxonMobil Cepu Limited. Total produksi minyak kontraktor Blok Cepu tersebut mencapai 110 ribu barel per hari. Target di Jabanusa selalu mengikuti target nasional. Kami berkontribusi sekitar 20 persen dari produksi nasional, katanya.
Target lifting minyak secara nasional pun mencapai 800 ribu barel per hari. Setelah itu ditopang Petronas Carigali Ketapang 11 Ltd dengan produksi 17 ribu barel per hari. Area pertambangan minyak tersebut berlokasi di 40 km utara Sampang-Madura. Petronas Carigali Ketapang II Ltd juga memproduksi gas sebesar 15,4 mmscfd. Pembentukan modal tetap bruto non bangunan Jatim pada triwulan ketiga tahun ini pun ditopang oleh, salah satunya, pembangunan di sektor migas, yakni instalasi lepas pantai di perairan Madura.
Di Madura ada tiga KKKS kontraktor kontrak kerja sama, Red) yang tengah melakukan proses seismik. Yakni, Petrolava North Kangean maupun Techwin Energy Northeast Madura Ltd (Northeast Madura) dan Husky Anugerah Ltd. Saat ini untuk produksi gas memang tertinggi di Kangean, katanya. Priandono mengatakan, KKKS membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memastikan ada tidaknya kandungan migas di Wilayah eksplorasi. Mulai Studi geologi, Studi geofisika 6 hingga 18 bulan, survei seismik 1 hingga 4 tahun, sampai pengeboran.
Senior CAA Manager Petronas Carigali Ketapang II Ltd Andiono Setiawan mengatakan bahwa pihaknya tetap mempertahankan produksi minyak dan gas di Wilayah Jabanusa. Kami belum ada rencana untuk mengurangi atau menambah produksif’ kata Andiono. Saat ini Petronas menjadi penyumbang produksi terbesar kedelapan untuk minyak nasional. SKK Migas dan Petronas yakin bahwa akan ada terobosan untuk produksi minyak.
IN ENGLISH
East Java Gas Lifting Up 23 Percent
Total production (lifting) of oil and gas (oil) in East Java grew 23 percent in the third quarter of this year. The increase was supported oil production from Bojonegoro. PR SKK Migas Jabanusa Priandono Hernanto said main support oil production in the region Jabanusa is ExxonMobil Cepu Limited. Total oil production Cepu contractor has reached 110 thousand barrels per day. Target in Jabanusa always follow national targets. We contribute about 20 percent of national production, he said.
National oil lifting target was to reach 800 thousand barrels per day. After that sustained Petronas Carigali Ketapang 11 Ltd with the production of 17 thousand barrels per day. Oil mining area is located in 40 km north-Sampang Madura. Petronas Carigali Ketapang II Ltd is also producing gas of 15.4 MMSCFD. Gross fixed capital formation in non-construction of East Java in the third quarter of this year was supported by, among other things, the development in the oil and gas sector, namely the waters offshore installations in Madura.
In Madura PSC's three cooperation contractors, Red), which is conducting seismic process. Namely, Petrolava North Kangean and Northeast Madura Techwin Energy Ltd. (Northeast Madura) Ltd. and Husky Award Currently gas production is the highest in the Kangean, he said. Priandono said the PSC requires a long time to ascertain whether the content of the oil and gas exploration in the region. Start geological studies, geophysical studies 6 to 18 months, the seismic survey 1 to 4 years, until drilling.
CAA Senior Manager of Petronas Carigali Ketapang II Ltd Andiono Setiawan said that it retains oil and gas production in the region Jabanusa. We have no plans to reduce or increase produksif 'said Andiono. Petronas is currently the eighth largest contributor to oil production nationwide. SKK Migas and Petronas confident that there will be a breakthrough for oil production.
Jawa Pos, Page-6, Tuesday, Nov,29,2016
Kuli Google Adsense, Admob, Android Developer, ternak tuyul online
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment