Elia Massa Manik rumored to be a director of PT Pertamina. the appointment of director of PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III, it became the number one in the state Oil and Gas rumored to be made to coincide with the implementation of the General Meeting of Shareholders (AGM). According to sources Investor Daily on Tuesday (14/3), that Elijah Massa Manik on Tuesday afternoon already obtained approval from the Palace to occupy the number one position in, replacing Soetjipto were dismissed by the Minister of State Enterprises on Friday (3/2) via SK No: SK-26 / MBU / 02/2017, along with Ahmad Bambang and chairs vice president.
Elijah before sitting down as president of PTPN III has also served as president of PT Elnusa the period June 2011 to May 2014. According to observers oil Sofyano Zakaria, he also had heard that Elijah Manik Massa will become president of Pertamina. "If yesterday's inauguration, I have not heard, but Elijah Manik who've been, I've heard," said Sofyano to Investor Daily. According to him, Pertamina as the company's president of energy basically require a reliable and proven control of oil and gas business.
At the price of oil plummeted, Pertamina requires skippers that innovate can make a profit growing Pertamina, on earnings in 2016. "Putting people to Pertamina president should not try, because Pertamina is a company related to the livelihood of the people directly. In addition, Pertamina president must also receive the full support of all the employees of Pertamina, "said Sofyano.
Sofyano asserted, if this turns out in 2017 Pertamina profit decreased compared to 2016, then that will be the public eye is the Government and the President. "It will hurt the public's confidence in the President in addition influenced the state's income from dividends contributed by Pertamina," he said. He acknowledged that the employees of Pertamina still overwhelmed trauma on their 'twin sun' in the body of Pertamina.
Therefore Sofyano hope this does not happen again in the future "bottom ranking in world oil prices must inevitably be covered by Pertamina and other business innovation that can be done by Pertamina. It means business this innovation should receive full support from Pertamina workers, "said Sofyano. Besides Elia Manik, President Director of Krakatau Steel name also had gained as a candidate for president of Pertamina.
According to the Federation of Trade Unions Chairman BUMN Bersatu Arief Poyuono, Pertamina president director position may only be filled by people outside Pertamina, as long as they have a strong leadership, able to motivate all employees to work hard together, were able to unite the existing directors. Besides proven reliable in running the existing state-owned enterprises, are able to make business innovation that could make pertamina generate big profits without relying on the world oil prices slumped today.
IN INDONESIAN
Elia Massa Manik Dikabarkan Menjadi Dirut Pertamina
Elia Massa Manik dikabarkan akan menjadi direktur utama PT Pertamina. pengangkatan direktur utama PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III, ini menjadi orang nomor satu di BUMN Migas dikabarkan akan dilakukan bertepatan dengan pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Menurut sumber Investor Daily, Selasa (14/ 3), bahwa Elia Massa Manik pada Selasa sore sudah mendapatkan persetujuan dari Istana untuk menduduki posisi orang nomor satu di Pertamina, menggantikan Dwi Soetjipto yang diberhentikan oleh Menteri BUMN pada Jumat (3/2) melalui SK No : SK-26/MBU/ 02/2017, bersamaan dengan Ahmad Bambang dan kursi wakil dirut.
Elia sebelum duduk sebagai dirut PTPN III juga pernah menjabat sebagai dirut PT Elnusa Tbk periode Juni 2011 hingga Mei 2014. Menurut pengamat migas Sofyano Zakaria, dirinya juga sudah mendengar kabar bahwa Elia Massa Manik akan menjadi dirut Pertamina. “jika kemarin pelantikan, saya belum mendengar, tapi Elia Manik yang sudah dipilih, saya sudah dengar,” kata Sofyano kepada Investor Daily. Menurut dia, Pertamina sebagai perusahaan energi pada dasarnya memerlukan dirut yang andal dan sudah terbukti menguasai bisnis migas.
Pada harga minyak yang anjlok, Pertamina membutuhkan nakhoda yang mampu melakukan inovasi yang bisa membuat laba Pertamina semakin membesar, di atas laba tahun 2016. “Menempatkan orang untuk dirut Pertamina tidak boleh coba-coba, karena Pertamina sebuah perusahaan yang berhubungan dengan hajat hidup rakyat secara langsung. Selain itu dirut Pertamina harus pula mendapat support penuh dari seluruh pekerja Pertamina,” kata Sofyano.
Sofyano menegaskan, jika ternyata pada tahun 2017 ini laba Pertamina menurun dibanding tahun 2016, maka yang akan jadi sorotan masyarakat adalah Pemerintah dan Presiden. “Ini akan mencederai kepercayaan publik terhadap Presiden disamping berpengaruh pula terhadap penerimaan negara dari dividen yang disumbang oleh Pertamina,” tegasnya. Dia mengakui bahwa karyawan Pertamina masih diliputi trauma atas adanya ‘matahari kembar’ di tubuh Pertamina.
Karenanya Sofyano berharap hal ini tidak terulang kembali di masa mendatang “Terpuruknya harga minyak dunia mau tidak mau harus ditutupi oleh Pertamina dengan inovasi bisnis lain yang bisa dikerjakan Pertamina. Artinya bisnis inovasi ini harus mendapat dukungan penuh dari pekerja Pertamina,” kata Sofyano. Selain Elia Manik, nama Dirut Krakatau Steel juga sempat menguat sebagai calon dirut Pertamina.
Menurut Ketua umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu Arief Poyuono, posisi dirut Pertamina boleh saja diisi oleh orang luar Pertamina, sepanjang orang tersebut punya leadership yang kuat, mampu memotivasi seluruh pekerja untuk bisa bekerja keras bersama sama, mampu mempersatukan direksi yang ada. Selain itu terbukti andal dalam menjalankan BUMN yang ada, mampu membuat inovasi bisnis yang bisa membuat pertamina menghasilkan laba besar tanpa mengandalkan kepada harga minyak dunia yang terpuruk saat ini.
Investor Daily, Page-9, Wednesday, March, 15, 2017
No comments:
Post a Comment