To prepare for work in the area of development wells MDA and MBH. PSC Husky - CNOOC Madura Limited (HCML) and SKK Migas, Thursday (16/3), to organize dissemination to hundreds of fishermen in the islands Sapudi Gayam subdistrict and District Nonggunong.
"Not only that, socialization HCML preparations for the development work that was held at the district office Gayam, also attended by high officials of districts as well as representatives of the Navy (AL). Singgih representatives of oil and gas SKK Java, Bali, Nusa Tenggara (Jabanusa) explains, in carrying out their duties. K3S uphold environmental safety.
"Do not worry, we uphold the safety of the environment, so we as representatives of the government hope to the community to support the upstream oil and gas activities. because until this moment, oil is still the state Budget spines, because it still accounts for about 20 percent, "said the representative SKK oil and gas in the presence of hundreds of fishermen Sapudi.
In the same place, Hamim Tohari as senior head ofrelation HCML asserted, socialization preparation MDA and MBH development wells, only to begin around the beginning of April 2017. So by upholding traditional oriental HCML and his team did to the people gathering on the island Sapudi.
"God willing, this April we will start the development or activity, by installing a platform," he said. Hamim proceed with the preparation of an installation plattform area of 20 square meters, it will be no last-lang freighter material. So there will be ships that are in the two wells. Not only that, the work area is at a location HCML also forces training Navy.
"Because HCML will soon conduct, then in the near future there will be a community development program based on the needs not wants," said Hamim. Meanwhile, the same place that also participate in group socialization HCML, namely Paspot Naval Marines batuporon Erdis Suprisancoko confirms Location HCML working area in 3 wells, it is within the Navy exercises. Therefore, he has the task of securing vital objects country.
"Should this working area HCML secret, but because of the location being the exercise we were at the job site gas drilling, it must be informed to the citizens and HCML to jointly safeguard the interests of the country. Once again we reiterate, our presence here is neutral, in addition to securing vital objects nasioanal also safeguard the interest of the people, "he explained.
Responding to the soslialisasi HCML and SKK Migas, one villager Pancor, District Gayam, Haji mustofa said. For the sake of safety of the citizens, we asked fishermen lines secured really good public transport ship and a fishing boat.
We also hope to discover waste later observed, so as not to pollute the sea. particularly the region Gayam, Nong Mountains and the RAAS "he said. Information that work summarized, preparatory development work area HCML are later result oil and gas will be in Tie-in or connected to the pipe Pertamina East Java Gas Pipeline (EJGP) Porong Sidoarjo is approximately 200 Km. the gas produced will be used as meeting the needs of the fertilizer industry in East Java
IN INDONESIAN
HCML - SKK Migas Gelar Sosialisasi di Pulau Sapudi
Untuk mempersiapkan pengembangan kerja di wilayah sumur MDA dan MBH. KKKS Husky - CNOOC Madura Limited (HCML) beserta SKK Migas, Kamis (16/3), mengelar sosialisasi kepada ratusan nelayan yang berada di kepulauan Sapudi Kecamatan Gayam dan Kecamatan Nonggunong.
“ Tidak hanya itu, sosialisasi persiapan pengembangan kerja HCML yang digelar di kantor Kecamatan Gayam tersebut, juga dihadiri oleh pejabat tinggi kecamatan serta perwakilan dari Angkatan Laut (AL). Singgih perwakilan dari SKK migas Jawa, Bali, Nusa Tengara (Jabanusa) menjelaskan, dalam menjalankan tugasnya. K3S menjunjung tinggi keselamatan lingkungan.
“Jangan khawatir, kami menjunjung tinggi keselamatan lingkungan, jadi kami selaku perwakilan dari pemerintah berharap kepada masyarakat untuk mendukung kegiatan hulu migas. karena sampai detik ini, migas masih menjadi tulang pungung APBN negara, karena masih menyumbang sekitar 20 persen,” kata perwakilan SKK migas di hadapan ratusan nelayan Sapudi.
Di tempat yang sama, Hamim Tohari selaku senior head ofrelation HCML menegaskan, sosialisasi persiapan pengembangan sumur MDA dan MBH ini, baru akan dimulai sekitar awal bulan April 2017 mendatang. Sehingga dengan menjunjung adat ketimuran HCML beserta tim melakukan silaturahmi kepada warga di pulau Sapudi.
“Insya Allah bulan April ini kita akan memulai pengembangan atau kegiatan, dengan memasang platform,” ujarnya. Hamim melanjutkan, dengan persiapan kegiatan pemasangan plattform seluas 20 meter persegi itu, maka akan ada lalu-lang kapal pengangkut bahan. Sehingga akan ada kapal yang berada di dua sumur tersebut. Tidak hanya itu, daerah kerja HCML juga berada pada lokasi latihan pasukan TNI AL.
-“Karena HCML akan segera melakukan kegiatan, maka dalam waktu dekat juga akan ada program pemberdayaan masyarakat yang dilandasi oleh kebutuhan bukan keinginan,” kata Hamim. Sementara itu, ditempat yang sama yang juga ikut dalam rombongan sosialisasi HCML, yakni Paspot Marinir Pangkalan Angkatan Laut batuporon Erdis Suprisancoko menegaskan Lokasi wilayah kerja HCML di 3 sumur tersebut, ternyata berada dalam wilayah latihan TNI AL. Oleh sebab itu dirinya mempunyai tugas mengamankan obyek vital negara.
“Seharusnya wilayah kerja HCML ini rahasia, akan tetapi karena lokasi yang menjadi latihan kami berada di lokasi kerja pengeboran gas, maka harus kami beritahukan kepada warga maupun HCML untuk sama-sama menjaga kepentingan negara itu. Sekali lagi kami tegaskan, kehadiran kami di sini netral, selain mengamankan obyek vital nasioanal juga mengamankan kepentingan hajat hidup orang banyak,” jelasnya.
Menangapi adanya soslialisasi HCML dan SKK Migas itu, salah satu warga Desa Pancor, Kecamatan Gayam, Haji mustofa mengatakan. Demi keselamatan warga, kami minta jalur nelayan betul-betul diamankan baik kapal transportasi umum maupun kapal nelayan.
Kami juga berharap limbah eksplorasi nanti diperhatikan, agar tidak mencemari laut. khususnya wilayah Gayam, Nong Gunung dan Raas" katanya. lnformasi yang berhasil dirangkum, persiapan pengembangan wilayah kerja HCML tersebut nantinya hasil migasnya akan di Tie in atau disambungkan ke pipa Pertamina East Java Gas Pipeline (EJGP) Porong Sidoarjo yang kurang lebih berjarak 200 Km. Gas yang dihasilkan ini akan dimanfaatkan sebagai pemenuhan kebutuhan industri pupuk di Jawa Timur
Surabaya Pagi, Page-10, Monday, March, 20, 2017
No comments:
Post a Comment