China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) to supply gas to Gas Steam Power Plant (power plant) Cilegon with a capacity of 740 megawatts (MW) of 80 billion British thermal units per day (BBTUD). Besides CNOOC, Cilegon power plant gas supplied from PT Perusahaan Gas Negara Tbk sebesar30 BBTUD.
"The gas supply to power three turbine power plant with a capacity of 500 MW Cilegon. First, we get a supply of Clari CNOOC One of PGN. The price of gas to the power plant around USD6,7 per BBTUD Cilegon, "said General Manager of PT Indonesia Power UJ P Zuhdi Rahmanto Cilegon power plant.
According to him, the current capacity of electricity generated from the power plant of 660-665 MW Cilegon channeled to meet the needs of the industrial area in Banten. The electric power is channeled through
150 kilovolt transmission lines that interconnect connected to the Java-Bali electricity system.
"Our electricity production focus to meet the needs of industry in Banten. It is Indonesia Power gas plant only to meet electricity demand, especially in Banten, "he said.
In addition to the Cilegon power plant, a subsidiary of PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) also operates a number of plants mostly use coal fuel, among other things, plant listrick steam power (power plant) Labuhan, Suralaya and Lontar power plant. "In the performance efficiency of Cilegon power plant enough either due to gas, "he said.
Head of Gas Plant at CNOOC SES Ltd. Muhammad Salman said that the gas sale and purchase agreement (GSA) between PLN and CNOOC SES implemented since December 12, 2014 and will expire on September 5, 2018. For the first phase of gas supply of 50 BBTUD, followed by a second phase as many as 30 BBTUD, so that the overall total of 80 BBTUD.
"Gas piped from the field SES (South East Sumatra) through a subsea pipeline. Gas production Block SES currently at 120 MMSCPD, "he said. Related term contract GSA to be discharged, CNOOC SES claims remain to continue supply. However, it was still awaiting an order from the Directorate General of Oil and Gas at the Ministry of Energy and Mineral Resources ( EMR). "We're up to now not get referrals. However, based on the information still to be continued," he said.
IN INDONESIAN
CNOOC Pasok Gas ke PLTGU Cilegon
China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) memasok gas ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTU) Cilegon yang berkapasitas 740 megawatt (MW) sebesar 80 miliar british thermal unit per hari (BBTUD). Selain CNOOC, gas PLTGU Cilegon juga dipasok dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk sebesar30 BBTUD.
”Pasokan gas untuk menggerakkan tiga turbin PLTGU Cilegon dengan kapasitas 500 MW. Pertama, kami mendapatkan pasokan clari CNOOC Satu lagi dari PGN. Harga gas sampai ke PLTGU Cilegon sekitar USD6,7 per BBTUD,” kata General Manager PT Indonesia Power UJ P PLTGU Cilegon Zuhdi Rahmanto.
Menurut dia, saat ini kapasitas listrik yang dihasilkan dari PLTGU Cilegon sebesar 660-665 MW dialirkan untuk mencukupi kebutuhan kawasan industri di Banten. Adapun daya listrik disalurkan melalui jalur transmisi 150 kilovolt yang secara interkoneksi terhubung dengan sistem kelistrikan Jawa-Bali.
”Produksi listrik kami fokuskan untuk memenuhi kebutuhan industri di Banten. lni merupakan pembangkit gas Indonesia Power satu-satunya untuk memenuhi kebutuhan listrik, khususnya di Banten,” kata dia.
Di samping PLTGU Cilegon, anak usaha PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini juga mengoperasikan sejumlah pembangkit sebagian besar menggunakan bahan bakar batu bara, di antaranya, pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Labuhan, PLTU Suralaya, dan PLTU Lontar. "Secara efisiensi kinerja PLTGU Cilegon cukup baik karena menggunakan gas,” ujarnya.
Head of Gas Plant at CNOOC SES Ltd Muhammad Salman mengatakan bahwa perjanjian jual-beli gas (PJBG) antara PLN dan CNOOC SES dilaksanakan sejak 12 Desember 2014 dan akan berakhir pada 5 September 2018. Untuk fase pertama pasokan gas sebesar 50 BBTUD, dilanjutkan fase kedua sebanyak 30 BBTUD, sehingga total keseluruhan 80 BBTUD.
”Gas disalurkan dari lapangan SES (South East Sumatera) melalui pipa bawah laut. Produksi gas Blok SES saat ini sebesar 120 MMSCPD,"katanya. Terkait masa kontrak PJBG yang akan habis, CNOOC SES mengaku tetap akan melanjutkan pasokan. Namun, pihaknya masih menunggu surat perintah dari Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). ”Kami sampai sekarang belum mendapatkan arahan. Tapi, berdasarkan informasi tetap akan dilanjutkan,” katanya.
Koran Sindo, Page-8, Friday, Apr, 7, 2017
No comments:
Post a Comment