google.com, pub-9591068673925608, DIRECT, f08c47fec0942fa0 Inpex contract in Masela Block is extended to 27 years - MEDIA MONITORING OIL AND GAS -->

MARKET

Friday, October 20, 2017

Inpex contract in Masela Block is extended to 27 years



Inpex Coorporation Ltd obtained a contract extension to operate the Masela Block from the Indonesian government after a visit by Minister of Energy and Mineral Resources, lgnating Jonan to Japan on Monday (16/10).

Inpex gets a contract extension for 27 years after the operating contract runs out in 2028. This means that Inpex will operate in Masela Block until 2055.

ESDM Minister Ignatius Jonan said the extension of Inpex's operations contract in Masela Block consisted of a 20-year contract extension agreement and seven years of transition compensation from offshore or offshore refinery to onshore or onshore refineries.

"This Inpex-related decree will give Inpex a 20-year extension due to its contract termination, plus seven years as compensation to change the floating refinery scheme to a land refinery," said Jonan, Thursday (19/10).

The long discussions related to the discussion of the Masela Block contract have been carried out by the government since the beginning of 2017. The plan to make the downstream industry of Masela Block was also emerging by involving three downstream gas industries to absorb gas production of Masela Block.

With the acquisition of an Inpex permit to operate the Masela Block, at least the Masela Block will produce 150 mmscfd of pipe gas. While the LNG plant capacity is 9.5 mtpa. Currently, Inpex is obliged to complete the pre-project finalization or pre-FEED pre-FEED from the coast to become a land refinery. Pre-FEED will be an important step to formulate revised field development plan (POD).

IN INDONESIA

Kontrak Inpex di Blok Masela Diperpanjang Hingga 27 Tahun


Inpex Coorporation Ltd mendapatkan perpanjangan kontrak untuk mengoperasikan Blok Masela dari pemerintah Indonesia usai lawatan Menteri ESDM, lgnasius Jonan ke Jepang, Senin (16/10).

Inpex mendapatkan perpanjangan kontrak selama 27 tahun setelah kontrak operasi habis pada 2028 mendatang. Artinya, Inpex akan beroperasi di Blok Masela hingga tahun 2055 mendatang. 

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan perpanjangan kontrak operasi Inpex di Blok Masela ini terdiri dari kesepakatan 20 tahun perpanjangan kontrak dan tujuh tahun kompensasi masa peralihan dari offshore atau kilang lepas pantai ke onshore atau kilang darat.

"Keputusan terkait Inpex ini, akan memberikan perpanjangan 20 tahun kepada Inpex karena sudah hampir habis masa kontraknya. Ditambah dengan tujuh tahun sebagai kompensasi mengubah skema pengembangan kilang terapung menjadi kilang darat," ujar Jonan, Kamis (19/10).

Diskusi yang panjang terkait pembahasan kontrak Blok Masela ini setidaknya sudah dilakukan pemerintah sejak awal 2017. Rencana untuk bisa membuat industri hilir Blok Masela ini pun sempat muncul dengan melibatkan tiga industri hilir gas untuk bisa menyerap produksi gas Blok Masela.

Dengan diperolehnya perpanjangan izin Inpex untuk mengoperasikan Blok Masela ini, maka setidaknya Blok Masela akan memproduksi gas pipa sebesar 150 mmscfd. Sedangkan kapasitas kilang LNG sebesar 9,5 mtpa. Saat ini pihak Inpex berkewajiban untuk bisa menyelesaikan prapendefinisian proyek atau pre front end engineering design (pre-FEED) yang semula lepas pantai menjadi kilang darat. Pra-FEED akan menjadi tahapan penting untuk memformulasikan revisi rencana pengembangan lapangan (POD).

Harian Bangsa, Page-4, Friday, October 20, 2017

No comments:

Post a Comment

POP UNDER

Iklan Tengah Artikel 1

NATIVE ASYNC

Iklan Bawah Artikel